Kepala BP3K Ridwan S.PKP didampingi Kasi PM Halimi SIP dan Purnama Giri S.Pd M.Si menuturkan ini merupakan program Kementrian Pertanian dimana sebanyak seratus empat puluh petani se Kecamatan Cicurug yang telah terdaftar memiliki hak mendapatkan Kartu Tani. Kartu Tani ini selain sebagai data akurat jumlah petani juga pemerintah memberikan kemudahan mendapatkan pupuk.
“Dengan kartu tan petani diberi kuota pupuk bersubsidi sesuai luasan sawah yang akan ditanam.” Kata Ridwan S.PKP
Kendala yang dihadapi lanjut Rudwan petani menolak memberikan foto kopi KTP dan KK akibat seringnya disalah gunakan. Padahal secara maraton BP3K terus melakukan sosialisasi ke poktan akan pentingnya kartu tani.
“Kami khawatir nantinya petani yang belum memiliki Kartu Tan akan merangsek ketika banyak kemudahan yang diterima petani.” Pungkas Ridwan